Honda Civic yang tiap-tiap generasinya selalu menampilkan desain sporty dan segar selalu menjadi primadona ketika di modifikasi baik mesin, interior maupun eksterior. Tidak terkecuali Honda Civic Ferio atau civic type EK/EJ yang cukup populer di Indonesia dan relatif tinggi harganya di pasaran mobil bekas. Ahmad Subhan yang kali ini memberikan gettinlow.com kesempatan untuk mengabadikan Honda Civic Ferio-nya pada buka puasa bersama komunitas Gabut Squad di Senayan Jakarta.

Sedan 4-pintu dari Honda ini ditangan Ahmad Subhan menjadi tunggangan ceper yang enak banget diliat. Warna cat yang menarik dan eye-catching dipadukan dengan akses gold pada velg racing mobilnya menjadi tampilan yang pas dan tetap kekinian. Gaya Stance yang diusung pada Honda Civic Ferionya ini terbilang sukses dengan fitment yang tidak terlalu rapat shingga masih mantap diajak nongkrong dan jalan-jalan bahkan keluar kota.

Biar gak penasaran langsung di pantau aja disini foto-foto jepretan Fandi Putra di Honda Civic Ferio milik Ahmad Subhan.

2000 HONDA CIVIC FERIO (EJ/EK)

transmisi manual | bahan bakar bensin

Wheels Set: Rep. Rays TE37SL 16″ ET.20 (8/9jj)
Tyre Set: Accelera 195/45

Car Owner: Ahmad Subhan | instagram id: @aancntp
Owner’s location: Depok, Jawa Barat

 

Mod Specs: USDM headlamp // Civic EK Accs: Rear Antenna, VI-RS Steering wheels, Coin Pcket, Single Line Grille, Retract Mirror // Optional Sunroof

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

ahmad subhan honda civic ferio

Article Credit

fotografi oleh: Fandi Putra | Narasi oleh: Fandi Putra

[mnky_related_posts no_categories=”on”]

Save